Konfigurasi metode geolistrik merupakan susunan peletakan elektroda arus (A dan B) dan elektroda potensial (M dan N) di permukaan tanah dengan jarak tertentu untuk mengukur nilai resistivitas bawah permukaan bumi. Konfigurasi elektoda akan menentukan nilai faktor geometri yang dapat mempengaruhi perhitungan nilai resistivitas semu.

Konfigurasi Wenner

Elektroda arus dan elektroda potensial diletakkan dalam satu garis lurus dengan jarak yang sama antar elektroda membentuk simetris. Konfigurasi ini memiliki keunggulan yaitu merupakan konfigurasi yang sederhana dan digunakan untuk survei horizontal atau mempelajari lapisan dangkal.

Konfigurasi Schlumberger

Elektroda potensial diletakkan diantara elektroda arus dengan jarak yang sangat dekat, biasanya jarak antar elektroda potensial kurang dari 1/2 jarak elektroda arus. Keunggulan dari konfigurasi ini adalah memiliki penetrasi yang lebih dalam untuk mendeteksi lapisan di bawah permukaan.

Konfigurasi Dipole – Dipole

Elektroda diletakkan dengan susunan elektroda arus kemudian elektroda potensial pada satu garis lurus. Keunggulan konfigurasi ini dapat memprediksi resistivitas pada berbagai kedalaman dan area yang lebih luas dibandingkan konfigurasi yang lain.